Minyak Mimba berasal dari biji pohon Mimba, Azadirachta indica, yang merupakan pohon cemara tropis asli Asia Tenggara dan Afrika dan merupakan anggota keluarga Meliaceae yang diperas dengan cara dingin.
Azadirachta indica diperkirakan berasal dari India atau Burma. Ini adalah pohon cemara besar dan tumbuh cepat yang tingginya bisa mencapai sekitar 40 hingga 80 kaki.
Tanaman ini tahan kekeringan, tahan panas, dan dapat hidup hingga 200 tahun! Saat ini banyak ditemukan di India, Pakistan, Bangladesh dan Nepal.
Kulit dan daun pohonnya diketahui digunakan secara medis, dan lebih jarang, bunga, buah, dan akarnya juga digunakan. Daunnya umumnya tersedia sepanjang tahun karena pohonnya selalu hijau.
Nama lain untuk Mimba meliputi:
nim
nimba
pohon suci
pohon manik
ungu India
margosa
Untuk apa minyak nimba digunakan? Karena minyaknya mengandung berbagai senyawa aktif yang memiliki sifat insektisida, antioksidan, dan anti-inflamasi, minyak ini memiliki banyak kegunaan. Kegunaan minyak mimba mencakup kemampuannya untuk berkontribusi terhadap senyawa pelindung pada produk seperti pasta gigi, sabun, sampo, dan banyak lagi.
Salah satu kegunaan minyak ini yang menarik adalah bertindak sebagai pestisida bebas bahan kimia.
Minyak biji mimba terdiri dari campuran komponen, termasuk terpenoid, liminoid, dan flavonoid.
Azadirachtin merupakan komponen paling aktif dan digunakan untuk mengusir dan membunuh hama. Setelah ekstraksi bahan aktif ini, bagian yang tersisa dikenal sebagai minyak nimba hidrofobik yang diklarifikasi.
Seperti yang dilaporkan dalam penelitian yang diterbitkan oleh Frontiers di Plant Scient, ia bekerja sebagai agen pengendalian serangga tidak beracun yang efektif untuk pertanian.
Wendy
Telp:+8618779684759
Email:zx-wendy@jxzxbt.com
Whatsapp:+8618779684759
QQ:3428654534
Skype:+8618779684759
Waktu posting: 18 Oktober 2024