Salah satu masalah terus-menerus yang harus dihadapi setiap orang tua hewan peliharaan adalah kutu. Selain tidak nyaman, kutu juga terasa gatal dan meninggalkan luka karena hewan peliharaan terus-menerus menggaruk. Lebih buruk lagi, kutu sangat sulit dihilangkan dari lingkungan hewan peliharaan Anda. Telur-telurnya hampir tidak mungkin dikeluarkan dan orang dewasa dapat dengan mudah kembali. Untungnya, ada banyak obat topikal yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi masalah ini. Banyak orang lebih suka menggunakan cara alami, seperti minyak pohon teh untuk kutu.
Tapi seberapa amankah minyak pohon teh? Apa saja prosedur yang benar, tindakan pencegahan, dan alternatif yang lebih aman yang harus Anda ketahui?
Minyak pohon teh merupakan minyak esensial yang diperoleh dari tanaman Melaleuca alternifolia. Pohon ini berasal dari Australia dan telah digunakan selama berabad-abad untuk tujuan pengobatan, terutama karena sifat antiseptik, antimikroba, dan antiinflamasinya. Salah satu kegunaannya yang populer adalah untuk mengobati jerawat. Data in vitro dari berbagai penelitian mendukung keyakinan lama ini.
Apakah Minyak Pohon Teh Aman Untuk Hewan Peliharaan?
Jawabannya adalah tidak. Meskipun memiliki sifat antimikroba, menggunakan minyak pohon teh untuk mengobati kutu bukanlah cara terbaik. Meskipun ada beberapa bukti yang bersifat anekdot mengenai keefektifannya, penelitian menunjukkan bahwa hal ini juga dapat menimbulkan efek buruk. Banyak orang tua hewan peliharaan lebih suka menggunakan minyak pohon teh karena alami dan sering dianggap aman bagi kebanyakan orang. Namun, bahan-bahan alami juga bisa sama beracunnya. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of American Veterinary Medical Association menemukan bahwa 100 persen TTO dapat menunjukkan reaksi yang sangat merugikan pada anjing dan kucing. Ini termasuk: [2]
- Tanda-tanda depresi SSP
- Air liur / air liur
- Kelesuan
- Paresis
- Tremor
- Ataxia
Ini sangat beracun bagi kucing yang lebih muda dan lebih kecil atau kucing yang berat badannya lebih ringan. Dosis, aplikasi, atau pengobatan yang salah bisa berbahaya. Ini bisa menjadi racun jika tertelan dalam dosis yang lebih tinggi. Pengaplikasian minyak pohon teh dalam dosis tinggi dapat menimbulkan reaksi merugikan. Anda juga harus memeriksa apakah hewan peliharaan Anda alergi terhadap minyak pohon teh.
Mengingat kekhawatiran mengenai keamanannya, sangat disarankan agar Anda berbicara dengan dokter hewan sebelum mencoba minyak tersebut.
Yang Perlu Dipertimbangkan Saat Menggunakan Minyak Pohon Teh
Jika Anda masih tertarik menggunakan minyak pohon teh, ada beberapa tindakan pencegahan yang harus Anda lakukan:
- Jangan pernah menelan:Minyak pohon teh dapat menjadi racun bagi manusia dan juga hewan peliharaan jika tertelan. Jadi, jangan pernah memberikannya secara oral kepada hewan peliharaan Anda. Berhati-hatilah saat menyimpan jika Anda memiliki anak di rumah. Idealnya disimpan di tempat sejuk dan gelap, jauh dari anak-anak dan hewan peliharaan.
- Periksa konsentrasi:Minyak pohon teh konsentrasi tinggi untuk aplikasi topikal telah menunjukkan hasil negatif. Yang terbaik adalah mengencerkan minyak sebelum mengaplikasikannya. Banyak orang menggunakan 100 persen minyak pohon teh di rumah mereka, percaya bahwa minyak tersebut aman karena mereka tidak mengoleskannya pada kulit. Namun, hal ini juga tidak disarankan. Menghirup secara terus-menerus dengan konsentrasi tinggi harus dihindari.
- Hindari penggunaan untuk kucing:Penelitian menunjukkan bahwa kucing sangat rentan terhadap toksisitas minyak pohon teh. Bagaimanapun, dosis aman untuk kucing sangat rendah sehingga tidak dapat melawan kutu.
- Bicaralah dengan dokter hewan Anda:Selalu bicarakan dengan dokter hewan Anda saat menggunakan obat apa pun untuk anjing Anda. Anda bisa mendapatkan dosis yang tepat dan cara pengaplikasian yang benar.
Bagaimana Cara Menggunakan Minyak Pohon Teh Untuk Kutu?
Jika digunakan dalam konsentrasi rendah dan secukupnya, minyak pohon teh bisa sangat efektif melawan kutu:
Untuk Mengusir Kutu
Tambahkan 3-4 tetes minyak pohon teh ke dalam seperempat cangkir air dalam botol semprot. Semprotkan campuran ini pada pakaian Anda. Bau minyak akan mengusir kutu. Jika baunya terlalu menyengat, Anda juga bisa menambahkan beberapa tetes wewangian yang lebih menyenangkan seperti minyak esensial lavendel ke dalam air.
Untuk Mengobati Gigitan
Cuci bekas gigitan serangga dengan air dan sabun lembut. Siapkan pengenceran minyak pohon teh dengan menambahkan 2 tetes minyak ke dalam seperempat cangkir minyak pembawa seperti minyak kelapa dan kocok rata. Kami lebih memilih minyak kelapa karena sifat antiseptiknya. Oleskan campuran encer ini pada bekas gigitan dengan kapas.
Waktu posting: 06 Januari 2024