Minyak melati, sejenisminyak esensialberasal dari bunga melati, merupakan obat alami yang populer untuk meningkatkan mood, mengatasi stres dan menyeimbangkan hormon. Minyak melati telah digunakan selama ratusan tahun di beberapa wilayah Asia sebagaiobat alami untuk depresi, kecemasan, stres emosional, libido rendah dan insomnia.
Penelitian menunjukkan bahwa minyak melati, yang memiliki nama spesies genus Jasminum officinale, bekerja dengan memberikan pengaruh positif pada sistem saraf. Melaluiaromaterapiatau dengan menembus kulit, minyak dari bunga melati berdampak pada sejumlah faktor biologis — termasuk detak jantung, suhu tubuh, respons stres, kewaspadaan, tekanan darah, dan pernapasan.
Kegunaan & Manfaat Minyak Melati
1. Menghilangkan Depresi dan Kecemasan
Banyak penelitian menemukan perbaikan mood dan tidur setelah menggunakan minyak melati baik sebagai pengobatan aromaterapi atau secara topikal pada kulit, serta sebagai obat.cara untuk meningkatkan tingkat energi. Hasilnya menunjukkan bahwa minyak melati memiliki efek merangsang/mengaktifkan otak dan juga membantu meningkatkan mood pada saat yang bersamaan.
Sebuah studi yang diterbitkan di Natural Product Communications menemukan bahwa minyak melati yang digunakan pada kulit selama delapan minggu membantu partisipan merasakan peningkatan suasana hati dan penurunan tanda-tanda energi rendah baik secara fisik maupun emosional.
2. Meningkatkan Gairah
Dibandingkan dengan plasebo, minyak melati menyebabkan peningkatan signifikan pada tanda-tanda fisik gairah – seperti laju pernapasan, suhu tubuh, saturasi oksigen darah, dan tekanan darah sistolik dan diastolik – dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada wanita dewasa yang sehat. Subjek dalam kelompok minyak melati juga menilai diri mereka lebih waspada dan lebih bersemangat dibandingkan subjek dalam kelompok kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minyak melati dapat meningkatkan aktivitas gairah otonom sekaligus membantu meningkatkan mood.
3. Meningkatkan Imunitas dan Melawan Infeksi
Minyak melati dipercaya memiliki sifat antivirus, antibiotik, dan antijamur sehingga efektif untukmeningkatkan kekebalandan melawan penyakit. Faktanya, minyak melati telah digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk melawan hepatitis, berbagai infeksi internal, ditambah gangguan pernafasan dan kulit selama ratusan tahun di Thailand, Cina dan negara-negara Asia lainnya. Penelitian pada hewan in vitro dan in vivo menunjukkan bahwa oleuropein, glikosida secoiridoid yang ditemukan dalam minyak melati, adalah salah satu bahan aktif utama minyak yang dapat melawan infeksi berbahaya dan meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
Waktu posting: 15 Sep-2024