Manfaat Minyak Kelor
Penelitian telah menemukan bahwa tanaman kelor, termasuk minyaknya, memiliki beberapa kemungkinan manfaat kesehatan. Untuk mendapatkan manfaat tersebut, Anda bisa mengoleskan minyak kelor secara topikal atau menggunakannya sebagai pengganti minyak lain dalam makanan Anda.
Membantu Mengurangi Penuaan Dini
Beberapa bukti menunjukkan bahwa asam oleat mengurangi penuaan dini dengan menghaluskan garis-garis halus dan kerutan.
Misalnya, sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2014 di Advances in Dermatology and Allergology menguji efek ekstrak daun kelor pada kulit. Para peneliti meminta 11 pria untuk mengoleskan krim yang mengandung ekstrak daun kelor dan krim dasar. Para pria menggunakan kedua krim tersebut dua kali sehari selama tiga bulan.
Para peneliti menemukan bahwa dibandingkan dengan bahan dasar, ekstrak daun kelor memperbaiki tekstur kulit dan mengurangi munculnya kerutan.
Melembabkan Kulit dan Rambut
Salah satu keistimewaan minyak kelor yang bermanfaat bagi kulit dan rambut: asam oleat, asam lemak dalam banyak minyak nabati dan nabati.
“Kandungan asam oleat yang tinggi yang ditemukan dalam minyak kelor menunjukkan bahwa minyak ini bermanfaat bagi jenis kulit kering dan matang karena sifat pelembabnya yang signifikan,” kata Dr. Hayag.
Asam oleat dalam minyak kelor bertindak sebagai penghalang untuk membantu mengunci kelembapan. Jadi, minyak ini mungkin ideal untuk orang dengan kulit kering.1 Terlebih lagi, minyak kelor cukup lembut dan aman untuk semua jenis kulit, termasuk mereka yang rentan berjerawat, kata Dr. Hayag.
Selain itu, minyak kelor mungkin bermanfaat bagi orang yang memiliki rambut kering. Mirip dengan efeknya pada kulit, mengoleskan minyak kelor pada rambut yang masih lembap setelah keramas membantu mengunci kelembapan.
Mungkin Mengobati Infeksi
Minyak kelor mungkin melindungi dan mengobati infeksi. Secara khusus, senyawa yang terdapat pada biji kelor mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur penyebab penyakit.
Penelitian telah menemukan bahwa tanaman kelor mungkin merupakan terapi alternatif yang baik untuk mengobati infeksi karena memiliki sedikit efek samping.
Membantu Mengelola Diabetes
Minyak kelor dapat membantu mengontrol kadar gula darah. Meskipun demikian, para peneliti terutama mempelajari efek tanaman kelor terhadap gula darah pada hewan.
Namun, dalam sebuah ulasan yang diterbitkan pada tahun 2020 di Nutrients, para peneliti berpendapat bahwa tanaman kelor dapat menurunkan gula darah karena kandungan serat dan antioksidannya. Para peneliti mencatat bahwa beberapa penelitian menunjukkan bahwa serat dan antioksidan membantu tubuh menyerap glukosa, yang juga dikenal sebagai gula.3
Pada penderita diabetes, tubuh mengalami kesulitan dalam menyerap glukosa karena kadar insulin yang rendah atau tidak ada sama sekali. Akibatnya, glukosa menumpuk di dalam darah, sehingga meningkatkan gula darah. Gula darah tinggi yang tidak terkontrol dapat berdampak buruk bagi kesehatan, termasuk kerusakan saraf dan ginjal.
Waktu posting: 18 Januari 2024