Minyak esensial lemon diketahui memiliki beragam kegunaan untuk kulit, mulai dari sengatan matahari, gigitan serangga, hingga kerutan. Minyak lemon dapat membantu menghaluskan kulit terutama untuk jenis kulit berminyak yang rentan terhadap pori-pori besar, karena lemon memiliki sifat astringen.
Manfaat minyak atsiri lemon menjadikannya bahan serbaguna bila digunakan dalam industri kosmetik. Ia memiliki sifat antibakteri, antivirus, antijamur, dan zat, dan karena sifat pemurniannya, minyak lemon dapat digunakan sebagai bahan yang efektif dalam berbagai sediaan kosmetik kecantikan terutama produk pembersih termasuk sabun, pembersih, dan produk perawatan rambut.
Penggunaan minyak esensial lemon dalam produk perawatan kulit dapat membantu melawan radikal bebas yang dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit. Ketika digunakan sebagai bahan dalam formulasi perawatan kulit kosmetik, tingginya jumlah antioksidan yang disediakan oleh minyak lemon (yang membantu melawan radikal bebas yang mengganggu ini) dikombinasikan dengan zat alami dan sifat anti-bakteri menjadikannya minyak esensial yang sangat berguna untuk orang yang sangat berminyak. kulit yang tersumbat untuk mencari pancaran sinar yang tampak lebih cerah dan jernih pada kulit.
Kualitas antiseptik dan antibakterinya juga membuat minyak lemon sangat efektif dalam membersihkan lecet kecil, luka dan luka pada kulit, serta mengatasi beberapa masalah kulit akibat mikroba. Secara khusus, sifat anti-jamur dari minyak esensial lemon dapat menjadikannya bahan yang efektif bila dicampur dan dioleskan secara topikal dalam pengobatan infeksi jamur dan ragi seperti penyakit kutu air.
Minyak esensial lemon juga merupakan cara alami dan tidak beracun untuk mencegah serangga seperti nyamuk dan kutu ketika ditambahkan ke kabut atau toner untuk membuat semprotan pengusir serangga organik.